
Haid atau menstruasi, merupakan kondisi alamiah yang dialami oleh wanita yang telah menginjak masa pubertas. Haid ditandai dengan adanya perdarahan berkala (dari lapisan rahim) yang mengalir keluar melalui vagina.
Wanita mengalami haid pertama kali pada usia sekitar 10 tahun, yang berlangsung hingga masa haid berhenti pada usia sekitar 50 tahun. Haid ini terjadi setelah sel telur yang dilepaskan dari indung telur tidak dibuahi oleh sperma.
Gejala Gangguan Siklus Haid
Gejala yang sering dikeluhkan wanita dengan gangguan siklus haid adalah:Tidak datang bulan, tidak haid, tidak menstruasi.
Terlambat haid.
Terlalu sering haid.
Penyebab Gangguan Siklus Haid
Gangguan siklus haid bisa disebabkan oleh banyak hal. Bisa berkaitan dengan kelainan genetik, bisa gangguan pada bagian otak yang mengatur hormon yang berkaitan dengan haid, bisa juga adanya masalah pada indung telur wanita.
Mesti diketahui juga beberapa kondisi berikut yang berkaitan dengan siklus haid wanita:
- Apakah sedang hamil/menyusui?
- Apakah sedang menggunakan alat kontrasepsi hormonal? (KB suntik, pil KB, IUD/KB spiral).
- Apakah ada gangguan hormonal? Misal berkaitan dengan fungsi thyroid, kista pada indung telur, dan gangguan pada kelenjar pituitari dan hipofisis di otak.
- Apakah ada gangguan psikologis/stres?
- Apakah sudah menopause?
- Apakah ada gangguan pada rahim? Misal adanya mioma atau polip pada rahim.
- Apakah sedang menjalani terapi? Misal kemoterapi, anti-psikosis, anti-epilepsi, anti-depresan.
Jenis Gangguan Siklus Menstruasi | |
---|---|
Amenorea | Amenore primer, bila wanita (usia >16 tahun) belum haid. Amenore sekunder, bila wanita usia subur yang sedang tidak hamil namun pernah haid sebelumnya, berhenti haid dalam 3 bulan atau lebih. |
Oligomenorea | Wanita jarang mengalami haid (siklus haidnya lebih dari 35-90 hari, atau hanya haid 4-9 kali dalam setahun). |
Polimenorea | Wanita sering mengalami haid (siklus haid < 21 hari). |
Fakta Unik & Tips
Fakta Unik
- Siklus haid normal antara 21-35 hari.
- 13.2% populasi mengalami oligomenorea.
- Aktivitas/olahraga yang berat bisa menyebabkan gangguan siklus haid.
- Gangguan makan seperti anoreksia nervosa dan bulimia bisa menyebabkan gangguan siklus haid.
- Gangguan siklus haid bisa menyebabkan susah hamil.\
TipsCatat siklus haid (kapan mulai, kapan berakhir, tampilan darah, keluhan yang dialami).
Perbaiki pola makan (kurangi konsumsi gula, garam).
Hindari merokok dan minum alkohol.
Jaga pola tidur malam hari yang cukup dan teratur.
Olahraga rutin 20-30 menit (3 kali sepekan), atau 30 menit (5 kali sepekan).
Obat Herbal Gangguan Siklus Haid
Dewasa
Dewasa
(Pilihan 1)
(Pilihan 2
)HIU Joss V (3×2 kapsul)
Vegivit (3×2 kapsul)
Daun Sirsak (3×2 kapsul)
dr. Didit Aktono Hadi, Dokter & Praktisi Pengobatan Herbal, Konsultan Medis, dan Marketing Management Support di Herbal Indo Utama.
Disalin dari aplikasi Atlas Terapi Herbal, tersedia di Play Store.
Vegivit (3×2 kapsul)
Daun Sirsak (3×2 kapsul)
dr. Didit Aktono Hadi, Dokter & Praktisi Pengobatan Herbal, Konsultan Medis, dan Marketing Management Support di Herbal Indo Utama.
Disalin dari aplikasi Atlas Terapi Herbal, tersedia di Play Store.
Komentar
Posting Komentar